1. Diagram Turus
Diagram turus adalah cara mencatat data dengan menggunakan garis tegak lurus (turus) setiap kali kita mendapatkan satu data. Setiap lima turus biasanya dikelompokkan menjadi satu ikatan agar lebih mudah dihitung.
Cara Membuat Diagram Turus:
- Buatlah tabel dengan dua kolom. Kolom pertama berisi jenis data yang dikumpulkan (misalnya, warna kesukaan, jenis buah, dll.). Kolom kedua untuk mencatat turus.
- Setiap kali kamu mendapatkan satu data, buatlah satu garis tegak lurus di kolom turus.
- Untuk turus kelima, buatlah garis miring yang menyilang empat garis sebelumnya. Ini membentuk satu ikatan yang nilainya 5.
- Lanjutkan mencatat turus untuk data-data berikutnya.
- Hitung jumlah turus untuk setiap jenis data.
Contoh Diagram Turus:
Misalnya, kita ingin mencatat warna kesukaan 10 teman: merah, biru, merah, kuning, biru, merah, hijau, biru, merah, biru.
Cara Membaca Diagram Turus:
- Lihatlah jumlah turus pada setiap baris.
- Ingatlah bahwa satu ikatan turus (////) nilainya 5.
- Hitung jumlah garis tegak lurus sisanya.
- Jumlah total turus menunjukkan banyaknya data untuk jenis tersebut.
Latihan Diagram Turus:
Catatlah jenis buah yang dibawa 12 teman berikut menggunakan diagram turus: apel, jeruk, apel, mangga, jeruk, apel, pisang, jeruk, apel, mangga, apel, jeruk. Kemudian, jawab pertanyaan berikut:
- Berapa banyak teman yang membawa apel?
- Berapa banyak teman yang membawa jeruk?
- Buah apa yang paling banyak dibawa?
- Buah apa yang paling sedikit dibawa?
2. Piktogram:
Piktogram adalah cara menyajikan data menggunakan gambar atau simbol yang mewakili jumlah tertentu dari data tersebut. Gambar atau simbol yang digunakan harus sesuai dengan jenis data yang disajikan.
Cara Membuat Piktogram:
- Tentukan gambar atau simbol yang akan digunakan untuk mewakili data.
- Tentukan nilai setiap gambar atau simbol (misalnya, satu gambar mewakili 1 orang, 2 buah, dll.).
- Buatlah tabel dengan dua kolom. Kolom pertama berisi jenis data, kolom kedua berisi gambar atau simbol yang sesuai dengan jumlah data.
- Gambarkan simbol atau gambar sejumlah data yang terkumpul.
Contoh Piktogram:
Misalnya, kita ingin menyajikan data jumlah siswa yang membawa bekal makan siang setiap hari selama satu minggu. Satu gambar kotak bekal mewakili 1 siswa.
Cara Membaca Piktogram:
- Perhatikan gambar atau simbol yang digunakan.
- Ingatlah nilai setiap gambar atau simbol.
- Hitung jumlah gambar atau simbol pada setiap baris.
- Kalikan jumlah gambar atau simbol dengan nilainya untuk mendapatkan jumlah data yang sebenarnya.
Contoh Piktogram dengan Nilai Simbol Lebih dari 1:
Misalnya, satu gambar bunga mewakili 2 buah bunga.
Latihan Piktogram:
Berikut adalah data jumlah buku yang dibaca siswa kelas 2 selama satu bulan. Satu gambar buku mewakili 1 buku. Sajikan data ini dalam bentuk piktogram, lalu jawab pertanyaan:
- Andi: 6 buku
- Beni: 4 buku
- Siti: 8 buku
- Dayu: 5 buku
Pertanyaan:
- Siapa yang membaca buku paling banyak?
- Siapa yang membaca buku paling sedikit?
- Berapa total buku yang dibaca Andi dan Beni?
Diagram turus dan piktogram adalah cara yang menyenangkan untuk mengumpulkan dan menyajikan informasi. Kita bisa melihat data dengan lebih mudah melalui gambar dan garis. Teruslah berlatih membuat dan membaca diagram turus serta piktogram ya! Selamat mengumpulkan data!
Materi Diagram Turus!
Komentar
Posting Komentar